Jenis - Jenis Booting


Jenis - Jenis Booting


 Cold Boot
    Boot (proses menghidupkan komputer) yang terjadi pada saat komputer dalam keadaan mati. Cold     boot dilakukan dengan cara menghidupkan komputer dengan menekan tombol switch power. Cold     Booting mendaur ulang akses memori komputer secara acak sekaligus juga menghapus virus-virus     yang mungkin berada dalam memori sebelumnya.

 Warm Boot
    Boot (proses menghidupkan komputer) yang terjadi pada saat komputer dialiri listrik kembali dan       listrik dimatikan hanya sejenak. Dengan tujuan mengulang kembali proses komputer dari awal.           Warm Boot ini biasanya terjadi disebabkan oleh software crash atau terjadi pengaturan ulang dari       sistem. Atau Warm boot bisa juga diartikan mengaktifkan kembali tanpa harus dimatikan terlebih       dahulu, misalnya dengan menekan tombol reset, atau memencet sekaligus tombol                                 CTRL+ALT+DEL pada sistem operasi Disk Operating System (DOS). Me-restart komputer                 dengan menekanCtrl+Alt+Del atau melakukan shutdown dan restart. Warmboot ini dapat dideteksi     dan dimanipulasi oleh virus.

 Soft Boot
    Boot (proses menghidupkan komputer) yang dikendalikan melalui sistem.

 Hard Boot
    Boot (proses menghidupkan komputer) yang dilakukan dengan cara dipaksa.

 ReBoot
    Peristiwa mengulang kembali sistem dari awal. reBoot dilakukan oleh beberapa hal, antara lain           seperti sistem tidak bereaksi dalam beberapa lama, atau terjadi perubahan setting dalam sistem.

3 Komentar

  1. 3. Soft Booting
    Soft Booting adalah proses menghidupkan komputer yang dikendalikan oleh sistem, sama halnya dengan Wrm Booting. Tetapi, Biasanya Soft Booting dilakuan apabila telah terjadi perubahan pengaturan boot atau pengaturan yang ada pada BIOS sehingga mengharuskan penggunanya untuk melakukan boot agar dapat menerapkan pengaturan tersebut.
    4. Hard Booting
    Hard Booting adalah proses menghidupkan komputer yang dilakukan secara paksa. Biasanya saat terjadi error dan komputer mengalami hang atau crash, aplikasi di dalam tidak dapat merespon input apapun sehingga susah untuk digunakan, pada kondisi itu pengguna yang sudah tidak sabar memaksa komputer untuk boot ulang dengan cara menekan tombol power (sesuai prosedur merek laptop tersebut)
    5. reBooting
    reBooting adalah proses boot ulang yang dilakukan karena adanya perubahan pengaturan pada sistem. Biasanya reBooting dilakukan apabila sistem telah diubah pengaturannya, sistem ingin menginstal pembaruan, atau telah menginstal aplikasi

    BalasHapus
  2. Tambahan, semoga bermanfaat. Mohon maaf apabila ada yang salah karena sumbernya hanyalah tugas saya hehe

    BalasHapus